Minggu, 18 Oktober 2015

Pemanasan Atmosfer

Radiasi Matahari

Radiasi adalah bentuk energi yang dipancarkan oleh setiap benda yang mempunyai suhu di atas nol mutlak, dan merupakan satu - satunya bentuk energi yang dapat menjalar di dalam vakum angkasa luar.

Energi yang diperlukjan untuk berbagai proses di dalam atmosfer berasa dari matahri. Matahari yang mempunyai suhu permukaan 6000 K memancarkan energi dalam bentuk radiasi ke semua arah dengan kecepatan rambat 300.000
.000 m/s. Energi ini mencapai bumi dalam waktu 9,3 menit.

Banyaknya radiasi matahari yang jatuh pada puncak atmosfer bumi tergantung pada tiga faktor,  yaitu waktu tahun, waktu hari, dan waktu lintang.

Radiasi matahari dalam perjalanannya melewati atmosfer menuju permukaan bumi mengalami penyerapan, pemantulan, hamburan, dan pemancaran kembali.

1. Absorpsi, radiasi matahari yang jatuh diserap langsung oleh ozon dan uap air sebanyak 18%

2. Pemantulan, Radiasi matahari yang sampai ke atmosfer dipantulkan oleh tutupan awan dan permukaan bumi. Albedo radiasi yang dipantulkan berbeda-beda sesuai dengan jenis tanah dan awan yang memantulkan radiasi tersebut.



Jenis Awan
Albedo (%)
Sirrus
36
Altostratus
39 – 59
Stratus
42 – 84
Kumulus
70 – 90
Kumulonimbus
92

3. Hamburan, Radiasi matahari terutama dihamburkan oleh molekul udara, uap air, dan partikel di atmosfer. Hamburan dapat terjadi ke atas atau ke bawah menuju permukaan bumi. Ada dua macam hamburan radiasi matahari di dalam atmosfer yang bergantung pada besarnya ukuran partikel penghambur tehadap panjang gelombang radiasi yang datang. Jika ukuran partikel penghambur jauh lebih kecil dari panjang gelombang radiasi yang datang, maka hamburannya dinamakan hamburan Rayleigh. Jika ukuran partikel penghambur lebih besar daripada panjang gelombang radiasi maka hamburannya dinamakan hamburan Mie yang efektif untuk semua panjang gelombang.


Radiasi Bumi

Seperti matahari, radiasi infra merah yang dipancarkan bumi akan mengalami proses penyerapan, reradiasi, dan penerusan.

  1. Penyerapan, sebagai penyerap utama di dalam atmosfer ialah ozon, karbon dioksida, dan awan.
  2. Reradiasi, pemancaran kembali ini berlangsung ke semua arah, sebagian ke atas menuju angkasa luar dan sebagian lagi ke bawah (radiasi balik)
  3. Penerusan, banyaknya radiasi bumi yang diserap atmosfer adalah 95%, sedangkan sisanya diteruskan tanpa dipengaruhi atmosfer meninggalkan bumi menuju angkasa luar.

0 komentar:

Posting Komentar